res

Seorang Pemuda Di Purwodadi Bunuh Diri Karena Cinta - Cakrawala Online
Segenap Pimpinan dan Keluarga Besar PT Cakrawala Merdeka Mediatama Group Mengucapkan Selamat Hari Anti Korupsi Sedunia

Breaking

Cakrawala Online Hari ini

Direktur PT BPR BKK Purwodadi Mengucapkan Selamat Hari Ibu 22 Desember 2024

16 September 2021

Seorang Pemuda Di Purwodadi Bunuh Diri Karena Cinta



Grobogan-Cakrawalaonline, Lantaran cinta yang tidak dapat restu orang tua seorang remaja warga desa Ngraji kecamatan Purwodadi rela mengakhiri hidupnya di tiang blandar rumah pagi tadi  Kamis (16/9). 


Pada tubuh korban ridak ada tanda-tanda kekerasan, kemudian Jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.



Pemuda malang tersebut  diketahui bernama WK(25) warga Dusun Cabeyan RT 5 RW 5 Desa Ngraji.


Insiden tersebut  pertama kali diketahui oleh Umi Kulsum (45), ibu korban. Sekitar pukul 06.00 WIB, ibu korban akan membersihkan rumah dan masuk ke dalam garasi mobil. Ia kaget saat melihat korban telah tergantung pada tali yang terikat pada blandar. 



Melihat peristiwa tersebut, ibu korban berteriak. Mendengar teriakan tersebut,  Ruskamto(58), bapak korban dan para tetangga datang ke lokasi kejadian.



Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke Mapolsek Purwodadi.



Atas adanya laporan tersebut, Kanit Reskrim bersama dengan piket reskrim serta KSPKT melakukan pengecekan di lokasi kejadian. Selanjutnya menghubungi Tik Inafis Polres Grobogan dan Urkes Polres Grobogan serta bidan Puskesmas II Purwodadi guna melakukan pemeriksaan TKP dan korban.


" Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban gantung diri dengan tali plastik warna biru yang terikat di lehernya dan tali bagian atas terikat di blandar rumah.   Tidak ditemukan luka atau bekas kekerasan lain. Berdasarkan keterangan orang tua korban,  bahwa korban memiliki permasalahan yaitu orang tua dari pacar korban tidak merestui hubungan mereka. Kemungkinan masalah tersebut yang menjadi penyebab korban gantung diri," jelas Kapolsek Purwodadi, AKP Saptono Widyo.



AKP Saptono menambahkan, bapak korban  tidak menghendaki untuk dilakukan otopsi dan telah menerima meninggalnya korban. Jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. Ng-sumber:grobogantoday

Tidak ada komentar:

Posting Komentar