Biro DIY,
Gunungkidul, Cakrawalamerdeka.com – S Suyatno mantan kades Sawahan enam tahun lalu, kini pada 30-10-2021 ikut
nyalon lurah Sawahan Ponjong bersama dua orang rivalnya. Demikian diakui oleh S
Suyatno saat ditemui wartawan belum lama ini.
Dikatakan bahwa sejak enam tahun lalu S Suyatno selalu mendengar dan
mengamati jalannya pemerintah kalurahan di Sawahan Ponjong. Diakui bahwa
perkembangan dan jalannya pemerintahan di Sawahan cukup baik di masa lurah
Suprapto yang kini juga nyalon lurah lagi.
Sehingga pemilihan lurah serentak yang diikuti oleh 58 kalurahan di
Gunungkidul, bagi kalurahan Sawahan diperebutkan tiga calon yaitu S Suyatno,
Suprapto yang keduanya sama-sama mantan lurah Sawahan dan seorang guru yang
pulang kampung dari Kalimantan ikut nyalon lurah Sawahan Ponjong. Seorang baru
yang nyalon lurah Sawahan yaitu Sumarno (Tino).
Beberapa hal yang mendasari untuk nyalon lurah bagi S Suyatno karena
diminta oleh para tokoh dan warga masyarakat yang ada di kalurahan Sawahan.
Sehingga beliau ikut nyalon lurah Sawahan. Harapannya terpilih. Karena S
Suyatno sangat diharapkan duduk sebagai lurah Sawahan Ponjong. Hal ini
mengingat hal itu dulu saat jadi kades keberadaan warga masyarakat terasa
nyaman.
“Masih ada yang kami perjuangkan bersama agar warga masyarakat Sawahan
Ponjong lebih baik dari enam tahun kemarin. Warga masyarakat sudah setuju untuk
memilih dirinya jadi lurah Sawahan agar suasana kondusit dan lebih maju seperti
harapan warga masyarakat,” ungkapnya singkat.
Saat ditemui wartawan, S Suyatno mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya atas kepeduliannya bertemu. S Suyatno juga mohon doa agar
terpilih jadi lurah Sawahan dan terlantik oleh bupati. Sehingga cita-citanya
bersama warga masyarakat kesampaian. “Bersatu untuk maju, bekerja sama untuk
membangun, merapat untuk menang dan jadi lurah,” ungkap S Suyatno yang ramah
kepada warga masyarakat dan tokoh serta kepada wartawan. (Sab)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar