Majene - Cakrawalaonline: Wacana tentang bantuan dana anggaran tahun 2021/2022 untuk pembangunan SDN No.32 Inp Mongeare, menjadi "benang merah" pihak sekolah. Pasalnya, sekolah dasar yang masuk dalam administrasi Desa Adolang Dhua ini menolak bantuan dana tersebut.
Diungkap Kepala sekolah SDN No.32 Inp Mongeare Alisjah., S.Pd kepada Cakrawalaonline, Jumat (4/3), diruang para guru sekolah ini, di wilayah Kecamatan Pamboang, Majene, Sulawesi Barat.
Apa sebabnya? Menurut Alisjah, anggaran bantuan rehab ini jumlahnya dinilai sangat besar. Dia tak menyebut jumlah pasti bantuan dana anggaran tahun 2021/2022 untuk sekolah tersebut. " Itu anggarannya sangat besar, " katanya beralasan.
Boleh jadi dirinya menolak, karena hanya untuk anggaran perbaikan plafon RKB (ruang kegiatan belajar) dua unit yang diinginkan pihak sekolah. Setelah mengetahui besarnya jumlah anggaran tersebut.
namun niat awal untuk mengajukan proposal anggaran bantuan itu akhirnya diurungkan. Hal ini
bukan berarti pihak sekolah tak ingin dengan bantuan, apalagi untuk perbaikan gedung sekolah itu.
" Kami mau rapatkan dulu dengan para guru di sekolah ini, " tutur dia yang sudah lima tahun mengabdi sebagai kepala sekolah di sekolah tersebut.
Sejak beberapa waktu lalu, ujarnya, melalui Dinas pendidikan kabupaten telah menawarkan bantuan tersebut. Walau hanya bersifat wacana tapi kepsek ini masih memikirkan untuk dirapatkan bersama dengan sejumlah guru.
Lanjut dia, setelah sepakat melalui rapat bersama dengan para guru ini untuk penambahan gedung sekolah agar ditingkatkan bangunannya, dari satu menjadi dua lantai bersusun.
Pantauan Cakrawalaonline pada unit ruang kegiatan belajar (RKB) murid tergolong parah. Mengingat, sejumlah plafon ruangan murid nampak jebol. " Itu sudah di sampaikan langsung ke Dinas Pendidikan kabupaten, " pungkasnya pada Cakrawalaonline. (Ras)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar