Purwodadi-CakrawalaOnline Pohon tumbang di sejumlah lokasi di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah setelah hujan deras disertai angin kencang mengguyur wilayah tersebut pada Senin sore 20 Maret 2023.
Tak hanya pohon tumbang di sejumlah lokasi, plafon serambi Masjid Jabalul Khoir Simpang Lima Purwodadi serta ruangan di Pengadilan Negeri Purwodadi ambrol. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, kerugian belum diketahui.
Foto pohon tumbang, atap rumah terdampak angin kencang, serta plafon masjid yang ambrol beredar di grup WhatsApp (WA). Bahkan foto gantangan yang digunakan untuk kicau burung roboh sempat dikira atap warung di Taman Kuliner Purwodadi yang ambruk.
"Itu gantangan kicau burung yang ambruk diterjang angin kencang bukan atap salah satu kiosr di Taman Kuliner Simpang Lima Purwodadi," kata Kepala Pelaksana/Kalak BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kedaruratan Masrikan, kepada wartawan Senin.
Hujan deras disertai angin puting beliung tersebut terjadi pada pukul 16.00 WIB. Laporan mengenai dampak dari bencana ini disampaikan sejumlah warga di Grup WA BPBD. seperti pohon tumbang dan plafon ambrol
Ada sejumlah pohon tumbang akibat hujan disertai angin kencang di Kecamatan Purwodadi. Seperti pohon tumbang di Jl Makam Pahlawan yang menimpa tiang listrik dan menutupi akses jalan.
Plafon Serambi Masjid Simpang
Kemudian Pohon tumbang juga terjadi di Jl Gajah Mada tepatnya timur Polres Grobogan Akibatnya sempat menghambat arus lalu lintas yang hendak berbelok ke arah Jl Untung Suropati. Pohon tumbang di Jl Tentara Pelajar menutup sebagian jalan di sebelah selatan patung Bundaran Ganesha.
"Pohon tumbang di Jl R Soeprapto menimpa mobil yang sedang parkir. Lalu dahan pohon yang patah akibat hujan dan angin kencang di Jl Dr Soetomo Purwodadi menimpa kap dan spion mobil," jelasnya.
Selain menyebabkan pohon tumbang dan dahan patah, hujan deras dan angin kencang juga menyebabkan plafon serambi Masjid Jabalul Khoir Simpang Lima Purwodadi. Beruntung kejadian tersebut tidak menimbulkan korban.
Kejadian serupa juga terjadi di Pengadilan Negeri Purwodadi. Di mana plafon di ruangan Pengadilan Negeri tersebut ambrol karena hujan deras disertai angin kencang.
"Kemudian atap tiga rumah warga mengalami rusak terdampak hujan disertai angin kencang Senin sore," tambah Masrikan.
Hujan deras menurut Masrikan, juga menyebabkan Sungai Brangkal di Dusun Brangkal, Desa Nampu, Kecamatan Karangrayung meluap. Sehingga menyebabkan banjir di Desa Nampu dari pukul 15.00 WIB - 17.00 WIB. Saat ini banjir sudah surut.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar