Cakrawalaonline, Kemacetan sekitar 20 kilometer yang terjadi di Jalan Pantai Utara (Pantura) Pati-Rembang diduga terjadi karena kerusakan Jembatan Juwana.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinar Pangayoman menyebutkan proyek perbaikan ruas Jalan Batangan yang digarapnya tidak menjadi penyebab utama kemacetan.
Pihaknya justru mendapat aduan dari sebagian warga dan pengguna jalan bila kemacetan disebabkan jalanan berlubang parah di Jembatan Juwana yang terletak tak jauh dari Batangan, Pati.
"Mas, ada laporan kalau di tengah Jembatan Juwana ada lobangan cukup dalam, ada beberapa kendaraan yang terperosok, tulung kord pengamanannya," salah satu laporan dari warga yang Dinar terima, Kamis (2/3/2023).
Sebelum paket perbaikan dimulai, pihaknya telah menyiapkan jalur alternatif untuk membantu lalu lintas kendaraan yang melewati paket jembatan yang diperbaiki tersebut.
Kebanyakan pengguna jalan yang melalui jalur itu merupakan pengguna kendaraan dengan tonase berat seperti truk, tronton, dan sebagainya.
"Jadi jalur alternatif dr tahun lalu sudah kita siapkan, karena ada kemacetan di juwana di proyek jembatan. Sedangkan paket jalan baru (dimulai) Januari," ungkap Dinar kepada Kompas.com
Menurutnya, selama ini jalur alternatif sudah berfungsi. Hanya saja kemacetan tidak disebabkan oleh proyek jalan yang ia kerjakan. "Karena kita pengerjaannya spot spot, pendek pendek," tambahnya.
Proyek jembatan, lanjut Dinar, bukan termasuk dalam paket pekerjaannya. Kegiatan perbaikan di sana tahun lalu sudah selesai. Lalu dilanjutkan kembali tahun ini. Jalur alternatif sepanjang 24 kilometer disiapkan untuk kendaraan mobil kecil dan sepeda motor. Mulai dari Guyangan-Glonggong-Jakenan-Karangrejo-Kuniran-Batangan.
Proyek jembatan, lanjut Dinar, bukan termasuk dalam paket pekerjaannya. Kegiatan perbaikan di sana tahun lalu sudah selesai. Lalu dilanjutkan kembali tahun ini. Jalur alternatif sepanjang 24 kilometer disiapkan untuk kendaraan mobil kecil dan sepeda motor. Mulai dari Guyangan-Glonggong-Jakenan-Karangrejo-Kuniran-Batangan.
Sementara itu, proyek yang ia garap ditargetkan bakal rampung sepanjang 1 kilometer sebelum lebaran mendatang. Sementara 1,2 kilometer sisanya akan dilanjutkan setelah lebaran.
"Proyek batangan itu kan rigid, jadi target kita sebelum lebaran itu 1 km, nanti setelah lebaran kita perbaiki lagi dilanjutkan lagi. Total 2,2 km," tandasnya. SA : Kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar