Bima - Cakrawalaonline, Kebakaran 13 (tiga belas) unit rumah 12 tiang / dan permanen di RT 07 / RW 03 Dusun Panggu Desa Monta Baru Kecamatan Lambu Kab Bima, kembali terjadi
Pada hari sabtu tanggal 14 Oktober 2023 Pukul 11.40 s.d 12.50 Wita bertempat di RT 07/Rw 03 Dusun Panggu Desa Monta Baru Kec.Lambu Kab.Bima.
Musibah kebakaran 13 (tiga belas) unit rumah layak huni, milik Sdr/Sdri.
1. Syahbudin 46 Tahun petani,rumah panggung 12 tiang rata dengan tanah
2.Anwar 31 tahu petani,rumah panggung 12 tiang rata dengan tanah
3.Jufrin 33 tahun petani rumah panggung 12 tiang rata dengan tanah
4.M.tahir 60 tahun petani,rumah panggung 12 tiang rata dengan tanah
5.Jaharudin 62 tahun petani,rumah panggung 12 tiang rata dengan tanah
6.Samdin 29 tahun petani,rumah panggung 12 tiang rata dengan tanah
7.Mukri 48 tahun petani, rumah permanen rusak berat
8.junaidin 34 tahun petani,rumah permanen rusak berat
9.Muhtar 64 tahun petani rumah permanen rusak berat
10. Adhar 35 tahun petani, rumah permanen rusak berat
11.Khairil 61 tahunpetani,rumah permanen rusak berat
12.Salmin 55 tahun rumah panggung 12 tiang rusak ringan
13.Alwin 60 tahun IRT,rumah panggung 12 tiang rusak ringan
Adapun kronologis kejadian yaitu berdasarkan keterangan dari tetangga menurutnya, Sumber api berawal dari Arus Pendek Listrik /Api berawal dari rumah Bpk Syahbudin, dan datang salah satu warga yang melihat ada asap yang keluar dari rumah korban dan tiba-tiba warga berteriak memanggil tetangga sambil berlari ada kebakaran.
Selanjutnya warga sekitar rumah korban yang cepat mengetahui adanya kebakaran tersebut langsung ikut membantu melakukan pemadaman menggunakan alat seadanya/secara manual.
Pukul 12.08 wita 1 (satu) unit mobil tangki air Kecamatan sape tiba di TKP dan di susul oleh 1 (satu) unit mobil pemadam kebakaran dan langsung melakukan pemadaman di bantu oleh warga sekitar lokasi.
Pukul 12.50 Wita api dapat dipadamkan secara total.
Musibah Kebakaran sejumlah 13 (tiga belas) unit rumah tersebut diduga akibat Konsletin Listrik
Atas kejadian tersebut tidak ada korban jiwa hanya mengalami kerugian sekitar Rp. 1,8 Miliar Rupiah (satu koma delapan miliar rupiah).(M.zu).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar