MOJOKERTO – Cakrawalaonline, Siti Nur Azizah (36) tega membunuh Sutrisno
(60), ayah kandungnya yang sudah berusia lanjut.
Kasus ini sekarang ditangani jajaran Polsek Magersari,
Kota Mojokerto, Jawa Timur.
1. Pukul Pakai Kursi Plastik
Sutrisno (60), warga Lingkungan Wates, Kelurahan
Wates, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto ditemukan tewas mengenaskan.
Ia dibunuh oleh putri kandungnya sendiri bernama
Siti Nur Azizah (36).
Siti diduga mengalami gangguan kejiwaan menganiaya ayahnya,
dengan cara memukul kepala korban menggunakan kursi plastik.
Akibat pukulan itu korban jatuh tersungkur dalam
kondisi kepala membentur meja dan meninggal di kamar tengah.
Sutrisno akhirnya tewas di tangan anak kandungnya.
Kapolsek Magersari, Kompol Roy Aquary Prawirosastro
menjelaskan, penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal terjadi di
Lingkungan Wates RT2/RW03, sekitar pukul 14.00 WIB.
"Pelaku adalah anak kandung dari korban, yang
bersangkutan memukul bapak kandungannya dengan kursi plastik warna biru."
"Korban usia di atas 60 tahun, terjatuh diduga
kepala membentur meja atau lemari, sementara kami masih dalami," beber
Kompol Roy Aquary Prawirosastro dikutip dari Surya.co.id di lokasi kejadian,
Kamis (30/11/2023).
2. Korban Sering Alami Kekerasan
Warga sekitar menyebut Siti Nur Azizah memang kerap
melakukan kekerasan fisik kepada ayah kandungnya yang suda lansia, Sutrisno.
"Kalau penyebab bertengkar saya kurang tahu,
tapi memang ada riwayat (pelaku) sering melakukan kekerasan ke orang
tuanya," kata warga Kelurahan Wates, Tisia Andayani.
Keterangan Tisia ini juga diperkuat dengan
penjelasan dari Kapolsek Magersari, Kompol Roy Aquary Prawirosastro.
Berdasar dari keterangan yang dihimpun di lapangan, kata dia, para saksi melihat korban dan pelaku sempat bertengkar di samping rumah.
Korban dipukul pelaku berkali-kali hingga terjatuh
mengenai meja di ruangan tamu.
"Lokasi
pemukulan dari samping rumah ke dalam. Korban ditemukan di dalam kamar
kondisinya meninggal," jelasnya.
Polisi mengamankan pelaku penganiayaan ke Satreskrim
Polresta Mojokerto.
"Pelaku sudah diamankan ke Satreskrim Polres
Mojokerto Kota, kami masih mendalami," ucap Roy.
Tim INAFIS melakukan identifikasi terhadap jenazah
korban dan olah TKP di lokasi kejadian pembunuhan.
Petugas PMI Kota Mojokerto tampak mengevakuasi
jenazah korban dari lokasi kejadian menuju ke dalam mobil ambulans.
"Jenazah korban dievakuasi ke RSUD dr Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto," pungkasnya.
3. Pelaku Diduga ODGJ
Warga setempat, Tisia Andayani mengatakan, pelaku
diketahui sudah lama mengalami gangguan kejiwaan.
Kondisi kejiwaan pelaku semakin parah setelah
ditinggal suaminya yang tak kunjung pulang.
"Suaminya tidak pernah pulang, orang Bandung
ditinggal lama. Makanya dia (pelaku) sampai ODGJ parah semenjak gara-gara
ditinggal suaminya," ungkapnya.
Menurutnya, saat kejadian warga memang mengetahui
ada keributan di rumah Sutrisno.
Warga berupaya menolong, namun korban ternyata sudah
dalam kondisi meninggal dunia. Cl – Sumber : Tribun Jateng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar