res

Paket Bansos Lansia Ditukar dengan Ukuran Lebih Kecil Usai Difoto, Begini Klarifikasi Dinsos Semarang - Cakrawala Online
Segenap Pimpinan dan Keluarga Besar PT Cakrawala Merdeka Mediatama Group Mengucapkan Selamat Hari Anti Korupsi Sedunia

Breaking

Cakrawala Online Hari ini

Direktur PT BPR BKK Purwodadi Mengucapkan Selamat Hari Ibu 22 Desember 2024

06 Desember 2023

Paket Bansos Lansia Ditukar dengan Ukuran Lebih Kecil Usai Difoto, Begini Klarifikasi Dinsos Semarang

 

SEMARANG – Cakrawalaonline, Viral seorang pria menukar bantuan sosial (bansos) kepada seorang lanjut usia (lansia) usai difoto.

Awalnya, seorang petugas pembagi bansos mengambil foto seorang lansia tengah memegang bungkusan bansos cukup besar.

Namun setelah difoto, bungkusan bansos tersebut ditukar dengan yang lebih kecil.

Video tersebut pun viral di media sosial.

Diketahui, lokasi di dalam video berada di Desa Klero, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang.

Lansia yang bernama Widodo (71) menerima bantuan permakanan lansia program dari Kementerian Sosial.

Sedangkan yang menyerahkan makanan tersebut merupakan anggota kelompok masyarakat (pokmas) yang mendapatkan anggaran langsung dari pemerintah pusat.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Semarang, Istichomah mengatakan bahwa sebenarnya isi dari boks dan plastik tersebut sama, baik yang besar maupun kecil.

Karena Laporan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dari penyaluran bantuan tersebut harus menggunakan boks sebagai wadah makanan, maka anggota pokmas tersebut meminta tolong Widodo memegang boks makanan untuk difoto.

"Isinya tetap sama persis, seperti nasi, sayur, lauk, buah, kerupuk, dan air minum.

Isi makanan ini sama dengan yang di boks hanya saja kemasannya lebih kecil karena setiap selesai proses memasak, pengemasan hingga ke penyaluran makanan ke para lansia selalu didokumentasikan dan dilaporkan ke Kemensos," kata Istichomah ketika ditemui Tribunbanyumas.com, Selasa (5/12/2023).

Wadah Diganti Lebih Ringkas

Permasalahan lainnya, paket makanan yang harus dibawa pengantar ke rumah-rumah lansia pun cukup banyak.

Istichomah mengatakan bahwa untuk kepraktisan dan menyingkat waktu, pihak pokmas mengganti wadah yang lebih ringkas.

 

 

"Isinya tetap sama persis, seperti nasi, sayur, lauk, buah, kerupuk, dan air minum.

Isi makanan ini sama dengan yang di boks hanya saja kemasannya lebih kecil karena setiap selesai proses memasak, pengemasan hingga ke penyaluran makanan ke para lansia selalu didokumentasikan dan dilaporkan ke Kemensos," kata Istichomah ketika ditemui Tribunbanyumas.com, Selasa (5/12/2023).

Wadah Diganti Lebih Ringkas

Permasalahan lainnya, paket makanan yang harus dibawa pengantar ke rumah-rumah lansia pun cukup banyak.

Istichomah mengatakan bahwa untuk kepraktisan dan menyingkat waktu, pihak pokmas mengganti wadah yang lebih ringkas.

Kemudian pada Desember 2023, jumlah penerima bertambah 29 orang dan Widodo termasuk dalam penerima baru.

Jika tidak sesuai atau tidak memenuhi standar isi makanan, lanjut dia, maka pihak Kemensos akan mengecek secara langsung ke pokmas di Kecamatan Tengaran yang mengurus bantuan itu.

"Kami juga telah menegur pihak pokmas Kecamatan Tengaran karena seharusnya mereka memberikan penjelasan terlebih dahulu ke penerima baru.

Kami tegaskan juga pelaksana program tersebut melainkan hanya sebagai penyedia data lansia tunggal yang ada di Kabupaten Semarang," ujarnya. Cl – Sumber : Tribun Jateng

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar