Jakarta – Cakrawalaonline,
Ketua DPP PDI Perjuangan, sekaligus Ketua DPR RI, Puan Maharani, mengatakan tak
ada instruksi dari PDIP terkait hak angket Pemilu 2024. Ketua DPP PKB Daniel
Johan mengatakan masih menunggu sikap resmi dari Fraksi PDIP.
Daniel mengatakan semua pihak menunggu sikap PDIP.
Terlebih calon presiden (Capres) yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo, yang
pertama kali mengatakan wacana tersebut.
"Ya masyarakat dan semua pihak menunggu
kepemimpinan sahabat PDIP," kata
Daniel Johan tidak mengetahui apa langkah yang
akan diambil oleh PDIP. Namun, dia menyebut Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto,
pernah mengatakan tunggu momentum.
"Tidak paham, tapi Sekjen Mas Hasto, sempat
menjelaskan hanya menunggu momentum, jadi kita tunggu saja," katanya.
Soal hak angket Pemilu, PKB mengatakan menunggu sikap dari
fraksi lain.
"Kita tunggu fraksi lain sehingga angket
menjadi efektif menghasilkan perbaikan, bukan hanya berhasil diajukan tapi
tanpa hasil," katanya.
Sebelumnya, Puan menyampaikan hal ini usai
memimpin rapat paripurna DPR RI hari ini, Kamis (28/3/2024). Sebelum hadir ke
DPR hari ini, Puan melaksanakan tugas di luar negeri sebagai pimpinan parlemen
Indonesia.
"Belum, belum ada pergerakan. Belum ada
pergerakan," kata Puan Maharani menjawab pertanyaan soal hak angket.
Wacana hak angket ini pertama kali diembuskan
capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo. Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan
sempat menanggapi wacana hak angket dengan menyatakan menunggu sikap resmi
PDIP. Mengenai hal ini, Puan memberikan penjelasan soal mekanisme hak angket di
UU MD3 dan Tata Tertib DPR.
"Jadi kalau kemudian harus diusulkan minimal
itu oleh 2 fraksi, ada kemudian oleh 25 orang. Kalau kemudian itu memang sudah
ada, pimpinan tentu saja akan menunggu bagaimana. Sampai sekarang kan belum
ada. Jadi ya kita lihat," kata Puan. Cl – Sumber : Detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar