NTB – Dompu-Cakrawalaonline, Salah satu upaya Pimpinan Komando Atas dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan juga ketrampilan dalam menembak bagi setiap Prajuritnya. Kodim 1614/Dompu menggelar kegiatan Latihan Menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) Triwulan II TA. 2024. Rabu (26/06/2024) Pukul 07.00 Wita.
Latbakjatri Triwulan II Tahun Anggaran 2024 ini berlangsung di Lapangan Tembak Kodim 1614/Dompu yang berlokasi di Desa Lune Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu.
Kegiatan ini merupakan Program rutin yang di selenggarakan oleh Kodim 1614/Dompu di setiap triwulan dalam setahun, guna mengasah kemampuan Prajurit dalam hal menembak.
Sesuai instruksi dari Perwira Seksi Operasional Kodim 1614/Dompu Lettu Inf Ishaka, Pelaksanaan kegiatan Latbakjatri di Triwulan II tahun anggaran 2024 ini di rencanakan berlangsung selama dua hari, terhitung mulai tanggal 26 Juni 2024 hingga tanggal 27 Juni 2024, dan kegiatan ini di ikuti oleh seluruh Prajurit TNI Kodim 1614/Dompu.
Kegiatan yang merupakan program rutin TNI AD pada setiap triwulan ini di awali dengan apel pengecekan kelengkapan Personil dan meterial sekaligus Berdo’a yang di pimpin oleh Pasi Ops Kodim 1614/Dompu.
Kasdim 1614/Dompu, Mayor Inf Wayan Sulendra S.H.,M.H selaku penanggung jawab umum latihan, dalam perhatiannya menekankan bahwa, “Kemampuan menembak merupakan salah satu modal dasar bagi setiap Prajurit yang harus di kuasai dan di pelihara secara terus menerus serta kontinyu, oleh karna itu sehingga di butuhkan latihan yang terarah dan terencana”.
Dalam kalender latihan Triwulan II TA 2024 ini untuk Mengasah Kemampuan Setiap Prajurit, Komandan Kodim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M. Dalam perhatiannya menekankan pula bahwa, latihan menembak senjata ringan ini merupakan program dari Komando atas dan di laksanakan berdasarkan kalender latihan satuan yang di laksanakan setiap triwulan dalam setiap tahun.
Dandim menambahkan, dengan di selenggarakannya latihan menembak secara rutin setiap triwulan ini, di harapkan kepada setiap Personil dapat meningkatkan kemampuan menembak, minimal mencapai tingkat mampu pada materi menembak tepat.
Pada kesempatan tersebut, Ia juga mengingatkan kepada para Pelatih dan Pendukung serta seluruh Pelaku latihan menembak agar tetap menjaga faktor keamanan selama pelaksanaan sampai selesai latihan menembak, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama yang nantinya dapat merugikan personil, material dan juga satuan.
Laksanakan latihan menembak ini dengan tulus, ikhlas dan penuh semangat. Namun tetap perhatikan faktor keamanan itu yang paling penting, karna suksesnya dalam pelaksanaan suatu latihan, tergantung dari hasil akhir pelaksanaan latihan yaitu (Keamanan), oleh karena itu prioritaskan faktor keamanan, ikuti semua petunjuk dan arahan dari masing-masing Pengawas lajur dan Pemimpin Petembak, dan apabila kalau terjadi kendala atau gangguan pada senjata bagi petembak agar segera laporkan sehingga dapat segera di atasi oleh pengawas lajur. “Tegasnya”
Untuk di ketahui bahwa, mekanisme dalam pelaksanaan Latbakjatri yakni para petembak berada di Daerah Persiapan guna mengambil senjata kemudian menuju ke Pemeriksaan awal, dan ke lajur penembakan masing-masing sesuai no urut dan melakukan tembakan sesuai instruksi dan aba-aba Pemimpin Petembak.
Selesai tembakan koreksi, para petembak melanjutkan dengan tembakan penilaian sebanyak 10 butir sikap duduk dan 10 butir lagi dengan sikap berdiri. Selesai menembak para petembak melakukan tindakan keamanan dengan mengosongkan senjata dan menuju ke lokasi Pemeriksaan Akhir.
Tidak lupa, setiap selesai melaksanakan kegiatan di akhiri dengan Apel pengecekan dan Berdo’a.
(Zun)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar