Pemalang - Cakrawalaonline, Rabu(17/7), Pemda. Pemalang melalui Satu OPD-nya yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, menggelar kegiatan ''Prosesi Jamasan Kereta Kencana dan Benda-Benda Pusaka''.
Acara yang berlangsung di rumah dinas bupati Pemalang ini, dihadiri Bupati Pemalang; Mansur Hidayat, didampingi istrinya yakni: Shanti Rosalia, Sekda; Heriyanto, Sekwan; Mulyanto, Kadindikbud; Ismun Hadiyo(selaku Kepala OPD Pengampu), Para Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, Kepala OPD, Camat, dan undangan lainnya.
Dalam laporannya, Kadindikbud. Kabupaten Pemalang; Ismun Hadiyo, selaku Kepala OPD Pelaksana Prosesi Jamasan Kereta Kencana dan Benda-Benda Pusaka, menyebut ada 70 undangan yang hadir pada acara tradisi yang dilakukan setiap tahun ini.
''Terdiri dari Unsur PNS, tokoh agama, tokoh masyarakat, kalangan organisasi, dan undangan lainnya,'' Terang Ismun sambil memberitahu bahwa sehari sebelumnya telah dibeber Pagelaran wayang dan boyongan Kereta Kencana dari Eks Rumah Dinas Wakil Bupati menuju Rumah Dinas Bupati Pemalang.
Pada kesempatan itu, Bupati Pemalang; Mansur Hidayat beserta istri; Shanti Rosalia, didampingi Kadindikbud; Ismun Hadiyo, melakukan Penjamasan terhadap Kreta Kencana ''Seto Mraman'' dan ''Turonggo Jati''.
Seusai Penjamasan pada kedua Kereta Kencana, dilanjutkan Penjamasan terhadap benda-benda Pusaka milik Pemda. Pemalang yang berupa keris, termasuk keris yang dipakai oleh Bupati Pemalang; Mansur Hidayat.
Selesai melaksanakan Penjamasan Keris, acara diteruskan dengan Pemotongan Tumpeng oleh istri Bupati Pemalang; Shanti Rosalia dan Potongan Pertama Tumpeng diberikan dan disuapkan pada Bupati Pemalang; Mansur Hidayat.
Dalam sambutannya, Bupati Pemalang; Mansur Hidayat, menyatakan bahwa Prosesi Jamasan Kereta Kencana dan Benda-Benda Pusaka bertujuan melestarikan budaya dan Penghormatan terhadap Leluhur.
''Jadi ini bukan Syirik, tapi Nguri-Uri Budaya,'' Tandas Mansur.
(Reporter: slametsbl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar