res

Dandim 1614/Dompu Nonton Bareng Film "The East" di Halaman Makodim Dompu - Cakrawala Online
Segenap Pimpinan dan Keluarga Besar PT Cakrawala Merdeka Mediatama Group Mengucapkan Selamat Hari Anti Korupsi Sedunia

Breaking

08 Agustus 2024

Dandim 1614/Dompu Nonton Bareng Film "The East" di Halaman Makodim Dompu

 


Dompu-Cakrawalamerdekaonline, Guna menumbuhkan rasa nasionalisme yang tinggi kepada seluruh personilnya, Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T.,M.M.,menggelar kegiatan nonton bareng film "The East" pada  Rabu malam (7/8/2024). Kegiatan ini berlangsung di Halaman Makodim 1614/Dompu, Jln. A.Yani, Kelurahan Dorotangga, Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu.


Terlihat hadir dalam nonton bareng ini", Dandim 1614/Dompu Beserta ny.Anindita Guna menumbuhkan rasa nasionalisme yang tinggi kepada seluruh personilnya, Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T.,M.M.,menggelar kegiatan nonton bareng film "The East" pada  Rabu malam (7/8/2024). Kegiatan ini berlangsung di Halaman Makodim 1614/Dompu, Jln. A.Yani, Kelurahan Dorotangga, Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu.


Terlihat hadir dalam nonton bareng ini", Dandim 1614/Dompu Beserta ny.Anindita Ryan, Kasdim 1614/Dompu Mayor Inf. I Wayan Suhendra S.H., M.H., Para Perwira staf Kodim 1614/Dompu,Kaban Kesbangpol Dompu Ardiansyah,SE, 


Tidak lupa pula hadir dalam nonton bareng itu Pimpinan Pondok pesantren As-Salam Ustadz Mujahidul Haq S.Pd.i.


Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M.,mengatakan bahwa pemutaran film ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai sejarah perjuangan bangsa Indonesia serta dampak kolonialisme. 


"Film ini penting untuk mengingatkan kita tentang sejarah dan perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan bangsa," ujarnya.


Film "The East" (judul asli "De Oost") adalah film perang Belanda yang dirilis pada tahun 2020 dan disutradarai oleh Jim Taihuttu. Berlatar pada periode dekolonisasi di Indonesia pada akhir 1940-an, film ini berfokus pada seorang tentara Belanda muda bernama Johan, yang diperankan oleh Martijn Lakemeier.


Film ini mengeksplorasi tema-tema kompleks seperti kolonialisme, kekerasan, dan krisis identitas. Melalui alur ceritanya, penonton diajak untuk melihat sisi gelap dari sejarah kolonial Belanda di Indonesia dan bagaimana perang mempengaruhi individu yang terlibat di dalamnya.


"Kami berharap dengan menonton film ini, seluruh personil dapat memahami dan menghargai betapa berharganya kemerdekaan yang kita miliki saat ini," tambah Dandim. 


Ia juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme kepada setiap prajurit.


Melalui kegiatan ini, Kodim 1614/Dompu berharap dapat terus membangun kesadaran sejarah dan semangat nasionalisme di kalangan personilnya. 


"Kita harus selalu ingat perjuangan para pahlawan dan terus menjaga serta memperjuangkan kemerdekaan ini," tutup Dandim


Kegiatan nonton bareng ini diikuti oleh seluruh personil Kodim 1614/Dompu dengan antusias. Mereka tampak serius menyimak setiap adegan dalam film tersebut. Seusai pemutaran film, diadakan diskusi singkat yang dipimpin oleh Dandim untuk menggali pemahaman dan refleksi dari para penonton., Kasdim 1614/Dompu Mayor Inf. I Wayan Suhendra S.H., M.H., Para Perwira staf Kodim 1614/Dompu,Kaban Kesbangpol Dompu Ardiansyah,SE, 


Tidak lupa pula hadir dalam nonton bareng itu Pimpinan Pondok pesantren As-Salam Ustadz Mujahidul Haq S.Pd.i.


Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M.,mengatakan bahwa pemutaran film ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai sejarah perjuangan bangsa Indonesia serta dampak kolonialisme. 


"Film ini penting untuk mengingatkan kita tentang sejarah dan perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan bangsa," ujarnya.


Film "The East" (judul asli "De Oost") adalah film perang Belanda yang dirilis pada tahun 2020 dan disutradarai oleh Jim Taihuttu. Berlatar pada periode dekolonisasi di Indonesia pada akhir 1940-an, film ini berfokus pada seorang tentara Belanda muda bernama Johan, yang diperankan oleh Martijn Lakemeier.


Film ini mengeksplorasi tema-tema kompleks seperti kolonialisme, kekerasan, dan krisis identitas. Melalui alur ceritanya, penonton diajak untuk melihat sisi gelap dari sejarah kolonial Belanda di Indonesia dan bagaimana perang mempengaruhi individu yang terlibat di dalamnya.


"Kami berharap dengan menonton film ini, seluruh personil dapat memahami dan menghargai betapa berharganya kemerdekaan yang kita miliki saat ini," tambah Dandim. 


Ia juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme kepada setiap prajurit.


Melalui kegiatan ini, Kodim 1614/Dompu berharap dapat terus membangun kesadaran sejarah dan semangat nasionalisme di kalangan personilnya. 


"Kita harus selalu ingat perjuangan para pahlawan dan terus menjaga serta memperjuangkan kemerdekaan ini," tutup Dandim


Kegiatan nonton bareng ini diikuti oleh seluruh personil Kodim 1614/Dompu dengan antusias. Mereka tampak serius menyimak setiap adegan dalam film tersebut. Seusai pemutaran film, diadakan diskusi singkat yang dipimpin oleh Dandim untuk menggali pemahaman dan refleksi dari para penonton.(ZUN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar