Gas elpiji dinilai langka dan harga meroket 18- 20-50/3 kg elpiji di Manggelewa DPRD angkat bicara

  

Dompu-Cakrawalamerdekaonline,! Pemerintah kabupaten Dompu melalui Sekda, dinas perdagangan dan perindustrian  Kabupaten Dompu agar bisa mengatasi masalah  Gas Elpiji Dinilai Langka dan Harga "Meroket" kecamatan Manggelewa yakni  Desa Suka damai, Tanju Kampasi meci , Lanci jaya , Nusa jaya Doromelo, pada umumnya Manggelewa.

Disamping itu juga, penyebab kelangkaan gas elpiji adalah dimanfaatkan oleh orang-orang yang berekonomi menengah ke atas, juga dimanfaatkan oleh petani bawang ujar " Inayah  "atasnama masyarakat Suka damai, perlu adanya inspeksi mendadak (Sidak) Sedangkan gas Elpiji yang 3 Kg adalah subsidi dari pemerintah untuk masyarakat yang berekonomi lemah. "Inikan sudah bercampur aduk yang mengambil gas elpiji yang 3 Kg,"kesalnya.

Untuk itu, diharapkan pada pemerintah melalui Dinas perdagangan Pemda Dompu bisa meminimalisir terkait gas elpiji ini baik itu masalah harga maupun dinilai langka,"pintanya. Pertamina melalui agennya yang melakukan pendistribusian agar bisa  melakukan penambahan penyaluran dana pendistribusian, karena sudah tidak ada lagi kayu bakar untuk mudah di ambil, karena semua gunung sudah gundul dibabat masyarakat petani jagung, inipun  sebenarnya  sudah melakukan penambahan di wilayah Dompu, namun  khususnya Kecamatan Kempo mulai Ta,a Kempo, Soro dan Soro barat, dan Manggelewa utara Yakni kampasi meci, Lanci jaya, tanju dan suka damai, maka  justru dinilai langka dan harga meroket dari mulai 18-20_hingga 50 ungkap ketua RT 7 Dusun samparu Desa Sukadamai Abdollah kepada wartawan dikediaman 8-8-24.

Diharapkan, bagi masyarakat ekonomi menengah ke atas untuk tidak menggunakan LPG subsidi, tetapi menggunakan LPG non subsidi berupa tabung 5,5 kg dan 12 kg. 

    Anggota DPRD Kurniawan  tegaskan  "Jangan menggunakan hak masyarakat kecil dan ini perlu di kroscek di lapangan dan inspeksi mendadak (sidak) , ungkap Anggota DPRD Dapil Manggelewa Kurniawan.

    Kurniawan angkat bicara menegaskan dengan keterbatasan dan kelangkaan itu Kurniawan mengajak untuk ikut mengawasi bersama, mulai dari tokoh masyarakat, pemuda pemerintah Desa, Babinsa dan BKTM, awasi saat penurunan gas epilji.Anggota DPRD Kurniawan dan sekdes agar pedagang Desa Suka damai L. Hamnadi bisa mengantongi ijin pendistribusian elipiji, L.Zainudin Kampasi Meci di tambah  250 baru terpenuhi  masyarakat Kampasi meci sehingga menjadi  500 gas elpiji.

    Ruslan SE, atasnama 

Camat Manggelewa sat di konfirmasi wartawan terkait kekurangan dan kelangkaan elpiji agar kita sama sama mengawasi kolaborasi dengan pemerintah terkait , Babinsa dan BKTM semua unsur ada di Desa Ujar Ruslan harapnya.!.

!(*zun)