BIMA-Cakrawalaonline,!Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMPN) 2 Wawo Ikra Alwi, S. Pd , merasa sangat dirugikan atas penggeledahan mobil pribadi miliknya serta ruang kepala sekolah yang merupakan ruang kerjanya. Selain itu dilakukan juga penggeledahan atas motor pribadi serta dompet milik seorang pengawas pendidikan yg juga merupakan pengurus PGRI Kabupaten Bima, serta motor pribadi milik salah satu guru SDN Inp. riamau beserta beberapa motor lain milik guru dan staf SMPN 2 Wawo. Penggeledahan terjadi di halaman SMP N 2 Wawo pada Jum'at malam (22/11/2024). Kepala SMPN 2 Wawo yang berlokasi di Desa Kombi Kecamatan Wawo, angkat bicara dan membatah isu yang tidak benar terlibat manypolitic, terkait pesta demokrasi pemilihan Bupati
dan Wakil Bupati Bima yang berkompetisi pada Pilkada serentak 27 Nopember 2024.
Dalam peristiwa yang menggemparkan secara khusus warga Desa Raba, Kombo serta secara umum Kabupaten Bima, para pendukung calon Bupati dan Wakil Bupati Bima nomor urut 1 ini juga, mencurigai Korwil dan jajaranya sedang menyiapkan amunisi untuk melancarkan politik uang (money politic) untuk memenangkan Paslon Bupati Bima yang dikehendakinya.
Informasi yang diperoleh awak Media ini, dalam penggeledahan tersebut tidak ditemukan barang bukti apapun yang berkaitan dengan rapat politik maupun money politic yang seperti dituduhkan oleh massa yang melakukan aksi penggerebekan dan penggeledahan sebuah mobil pribadi milik kepala SMPN 2 Wawo , hebohnya.
Tanpa adanya bukti yang kuat, Kepsek SMPN 2 Wawo bersama Korwil Dikbudpora Wawo juga 5 orang lainya, termasuk penjaga sekolah yang sempat diamankan pasca penggeledahan, kini sudah dibebaskan oleh pihak Kepolisian Polres Bima Kota dan juga Bawaslu Kabupaten Bima, tepatnya pada Sabtu petang kemarin (23/11). (**)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar