Dompu-Cakrawalaonline,! Dalam rangka mengatasi dampak yang melanda dahsyat yang dialami SMPN 1 Manggelewa, Pjs Bupati Dompu Baiq Neli Yuniarti melakukan monitoring sejumlah lokasi yang terbakar maupun ruang kelas yang sedang melaksanakan KBM.
Sejumlah 2 ruangan lululanta, tinggal puing- puing sehingga menjadi sumber perhatian hkusus untuk langkah yang diambil ibu Bupati mengatasi turun drastis KBM.
Ibu bupati Baiq Neli Yuniarti monitoring kelas yang terbakar dikarenakan usia tua, sehingga mudah kosleting listrik, bahkan pada kelas tersebut untuk kegiatan tik dan ruang praktek elektronik siswa .
Selain itu Pjs Bupati memantau ruang kelas dalam proses belajar mengajar serta berdialog dengan siswa kebanyakan siswa mau jadi TNI polri, saat di tanya ibu bupati cita cita kedepan, hanya dua orang yang jadi pegawai peternakan ujarnya.
Pjs Bupati tiba saatnya guru tidak ada dalam kelas karena pada saatnya guru honorer mengurus dat persiapan ujian PPPk, dan Neli Yuniarti temui petugas perpustakaan agar buat jadwal membibing siswa keperpustakaan saat guru tidak ada di kelas, dalam rangka memajukan dunia pendidikan melalui minat baca dan layanan.
Anggota DPRD Dompu Erwinsyah SH, kepada wartawan mengatakan terkait kondisi sekolah sangat memprihatinkan, pantaslah musibah kebakaran terjadi 2 kali, sekolah favorit SMPN 1 Manggelewa di bangun sejak tahun 1980 An, tidak layak lagi di pake 50 persen, maka DPRD akan melakukan rapat koordinasi dengan pemerintah, dan mengharapkan SMPN 1 Manggelewa bisa aman dalam KBM.
Pada kesempatan yang sama turut hadir monitoring SMPN 1 Manggelewa pasca kebakaran Pjs Bupati Dompu Baiq Neli Yuniarti, anggota DPRD Erwinsyah SH, Kabag forkopimda, papi Yani akrabnya, PLT poldagri Ardiansyah SE, Camat Manggelewa Syaiful Arif M.Pd. (Zun)!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar