Pati - Cakrawalaonline, terkait pemberitaan tentang arogansi seorang pengembang yang berinisial DN, kini DN seakan kebakaran jenggot melaporkan ketua YLBHI Bima Sakti Bima Agus Murwanto,S.H.,M.H ke pihak Kepolisian dan membuat berita tandingan. Sebelumnya diberitakan bahwa DN telah diduga non prosedur dalam pembangunan proyek Ruko yang berada di lahan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) tepatnya di desa Semampir Kecamatan Pati. (21/01/25)
Inisial DN yang belakangan dengan gamblang mengatakan bahwa dirinya yakni Diana adalah pengusaha sukses yang tidak mau dikatakan arogan, non prosedur maupun melakukan dugaan tindak pidana lainnya. Diana mengatakan bahwa proses yang dilakukan sesuai prosedur seperti yang diunggah di salah satu media online seakan kebakaran jenggot. Dirinya mengatakan bahwa ,"Menyebarluaskan berita yang menurut saya hoax, berita yang tidak ada kebenarannya karena saya dituduh dengan nama yang tidak benar dan pencemaran nama baik sehingga saya merasa Nama saya tercemar," ungkapnya yang tertulis di salah satu media online.
Kepada media ini Bima menjelaskan bahwa dirinya sebagai bagian dari Aparat Penegak Hukum, yang dimintai oleh masyarakat untuk advokasi karena mereka merasa terintimidasi, dan mendapat ketidaksewenang-wenangan dari saudari Diana, atas permintaan masyarakat kami mendampingi secara hukum dan saya sebagai praktisi hukum juga akan menyikapinya secara hukum," ungkap Bima lewat pesawat cellular.
"Disamping itu juga ternyata saudari Diana ini juga mempunyai track rekord yang jelek, menurut informasi yang saya terima bahwa saudari Diana ini juga diduga banyak melakukan berbagai dugaan pidana yang lain, ada juga penipuan investasi yang dilakukan olehnya, Jadi saya sebagai bagian dari kontrol sosial akan terus untuk membela masyarakat yang membutuhkan," pungkasnya.
Lanjutnya lagi, "Masyarakat jangan sampai dibohongi, jangan ada yang tertipu oleh oknum oknum seperti itu," tegas Bima.
Red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar