NTB-Cakrawalaonline, Pusat kegiatan belajar masyrakat( PKBM)di Kabupaten diduga penyelewengan dana benar adanya fiktif , silakan pemerintah dan DPRD, dan Investigasi aparatur sipil negara yang dulu nama Inspektorat atau bawasda sekarang berubah nama : Investigasi aparatur sipil negara, segera melakukan investigasi satu satu tiap PKBM, agar tidak menjadi fitnah wartawan, yang memburu Berta , PKBM banyak yang fiktif , karena warga belajar sudah tdak ada lagi, orang orang sudah belajar melalui hp. Hampir setiap PKBM hanya saja warga belajar 5_10 orang itupun fakta di lapangan tidak dapat dibuktikan secara faktual saat ditemui wartawan. Salah satu PKBM Yonar warga belajar nggada , buku tamu saja diisi oleh petugas pls pada tahun 2023. Tokoh masyarakat WD- Ar , saat ditanya wartawan membenarkan fakta dilapangan tidak Sesuai harapan , WD mengatakan agar tidak sia sia anggaran PKBM Yonar dapat di likudasi bahkan dibubarkan tegasnya.
Sejauh ini semua itu di lakukan oleh pihak Pihak PKBM dan dinas Dikpora sendiri.....?, dan kira_kira seperti apa proses seperti pengecekan, survei dan lainya sebagainya di lakukan oleh pihak dinas Dikpora di tingkat PKBM yang ada di lapangan, tidak Sesuai fakta ujar w y, tokoh masyarakat bila uang kececeran memperkaya diri agar bisa di kembalikan ke kas negara harap WD.!.
"Menyikapi fakta dilapangan yang tidak sesuai harapan pemerintah dan masyarakat, Kami di dinas Dikpora Dompu kusus bidang PAUD PKBM memiliki tugas dan fungsi dalam hal mengawal mengecek dan memantau semua aktivitas belajar mengajar PKBM yang ada, Jadi disitu kami di dinas sudah punya jadwal kusus melakukan aktivitas itu, bukan itu saja, kami juga melakukan sosialisasi dan mengadakan pertemuan dan rapat bersama pihak pengurus PKBM yang ada.
Namun setelah dilakukan monitoring dilapangan tidak sesuai fakta yang ada , wartawan turun di lapangan tidak ada jadwal karena memburu Berta .
Ketua forum koordinasi himpunan Anak usia Dini /TK ( Himpaudi) ditanya wartawan kapan dibentuk kembali forum Himpaudi, Ketua forum menjelaskan bahwa dalam kegiatan paud dan TK, tentu kami seluruh paud menyantu dalam preogram, maka terbentuk kembali 2024, kemaren.
Sunarti menyebutkan Sejumlah 16 Paud dan TK PKBM, sekecamatan Kempo saja yang bisa kami memberikan informasi yakni Paud TK Catur sari Desa Songgajah, , Paud alhilmi , catur dari Tilokalo,Paud Salsabilah Desa Ta,a, Paud Nurulhikmah Desa Konte, Paud Jo' di Desa Soro dan berkas Budi, Soro barat , Desasoro paud pesisir, dan PKBM ibu Fatmawati, TK PGRI Soro barat di SDN no 8 Kempo, Paud Annur PKBM Manggeraa, TK Pertiwi Desa Kempo, Alhusna , Bua hati, Desa Kempo, Bina bersama desa Ta,a , Mada duli, dan TK Fastabikuk khairat .
Sunarti saat ditanya wartawan apakah semua TK dan PKBM punya warga belajar ? walahualam , (*).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar